Tutorial Pemrograman C #09: Operator Relasi Pada Bahasa C

Operator relasi atau kesetaraan adalah operator yang digunakan untuk menentukan relasi atau hubungan dari dua buah operand. Operator relational ditempatkan untuk membandingkan dua ekspresi, yang kemudian akan menentukan benar atau tidaknya hasil operasi tersebut. Misalnya, untuk menentukan apakah suatu variable memiliki nilai lebih besar atau lebih besar dari sama dengan. Hasil operasi tersebut akan bernilai benar (True) atau salah (False).[1]

Operator relasi terbagi menjadi 4 macam operator. Penjelasan dan contohnya ada tabel berikut.

Agar contoh pada tabel di bawah lebih mudah dipahami, kita akan memberikan nilai kepada variabel A dan B, dimana nilai variabel A = 5 dan nilai variabel B = 9.

Operator Nama Operator Keterangan Contoh
> Lebih besar Menghasilkan nilai TRUE jika nilai variabel A lebih besar daripada nilai variabel B, dan menghasilkan FALSE untuk kebalikannya (A > B) = FALSE
< Lebih Kecil Menghasilkan nilai TRUE jika nilai variabel A lebih kecil daripada nilai variabel B, dan menghasilkan FALSE untuk kebalikkannya (A < B ) = TRUE
>= Lebih besar sama dengan Menghasilkan nilai TRUE jika nilai variabel A lebih besar dari nilai variabel B, atau nilai variabel A sama dengan nilai variabel B dan menghasilkan FALSE hanya jika variabel A lebih kecil daripada variabel B (A >= B) = FALSE
<= Lebih besar sama dengan Menghasilkan nilai TRUE jika nilai variabel A lebih kecil dari nilai variabel B, atau nilai variabel A sama dengan nilai variabel B dan menghasilkan FALSE hanya jika variabel A lebih besar daripada variabel B (A <= B) = TRUE

Kode program : Contoh penggunaan operator relasi pada bahasa pemrograman C

#include <stdio.h>

int main()
{
    int a = 5;
    int b = 9;

    printf("PENGGUNAAN OPERATOR RELASI PADA KONDISI IF\n\n");

    if (a > b)
    {
        printf("a lebih besar dari b : Benar!\n");
    }
    else
    {
        printf("a = %d lebih besar dari b = %d : Salah!\n", a, b);
    }

    printf("\n\nPENGGUNAAN OPERATOR RELASI PADA LOOPING FOR\n\n");

    for (int i = 1; i < a; i++)
    {
        printf("Cetak nilai i : %d\n", i);
    }
}

Output program : Jika program dijalankan maka hasilnya sebagai berikut.

Pada program di atas untuk penggunaan operator relasi pada kondisi IF menghasilkan nilai False sehingga yang akan di proses adalah kode di dalam tag else. Kemudian peran operator relasi (<) pada perulangan FOR akan terus mencetak nilai i, selama nilai i < a bernilai benar (True) dan ketika i < a bernilai False maka proses looping akan dihentikan.

Saya rasa untuk operator relasi masih sangat mudah untuk dipahami sehingga tidak perlu penjelasan yang terlalu panjang dan contoh yang banyak. Akan tetapi jika memang sobat masih bingung dengan operator relasi pada bahasa C ini silahkan tanyakan pada kolom komentar.